ViewKisi-Kisi AA 1Kisi-Kisi Tugas Sekolah Mata Pelajaran Kelas /Semester TahunPelajaran No. 1 : SMPN : Bahasa Indonesia : VII/Ganjil : 2018/2019 Kompetensi Dasar 3.3 Praktikmelengkapi struktur icerita fantasi (melengkapi bagian orientasi, komplikasi, resolusi) Praktik melengkapi kata/ kalimat dalam Praktik memvariasikan alur (awal, tengah, akhir cerita) Praktik memvariasikan kalimat dialog/ kalimat narasi pada cerita Praktik membuat telaah kemenarikan isi dan bahasa cerita Karenayang akan ditelaah yakni sebuah teks dongeng fantasi menurut struktur teksnya, maka harus diketahui terlebih dahulu apa saja struktur teks dongeng fantasi. Adapun struktur teks dongeng fantasi mencakup tiga pokok utama, yaitu adanya orientasi, komplikasi, dan orientasi. Seperti yang telah diketahui, stuktur teks dongeng fantasi potongan Strukturcerita fantasi tersebut adalah (1) orientasi (2) komplikasi (3) resolusi/ penyelesaian masalah. Struktur penyusun dan bagian utama pada cerita fantasi. Pada umumnya struktur teks fantasi hampir sama dengan struktur teks narasi yaitu terdiri dari orientasi, konflik, resolusi dan ending. Indikatorperkembangan bahasa antara lain: jumlah perbendaharaan kata (vocabulary), jenis, struktur dan bentuk kalimat, isi yang dikandungnya; gambar atau lukisan, bentuk gerakan-gerakan tertentu yang bersifat ekspresif.Pada masa kanak-kanak, individu sudah mengenal dan menguasai sejumlah perbendaharaan kata-kata (vocabulary); usia sekitar 3-4 tahun perbendaharaannya sekitar 300 kata dan pada dari atas sampai bawah rasanya sama jawaban tebak tebakan 2020. - Cerita fantasi merupakan bagian dari teks narasi. Karena cerita ini memuat perkembangan kejadian atau peristiwa fiktif. Dikutip dari Modul Pembelajaran bahasa Indonesia Edisi Pembelajaran Jarak Jauh 2020 oleh Rifqi dan Tenia Kurniawati, berikut pengertian cerita fantasi"Cerita fantasi adalah cerita fiksi bergenre fantasi atau dunia fantasi yang diciptakan penulis. Dalam cerita ini, ada beberapa momen yang tidak mungkin namun menjadi mungkin." Karena bersifat fantasi dan fiksi, penulis sangat membutuhkan kreativitas dan daya khayal yang tinggi untuk menyusun ceritanya. Struktur cerita fantasi Dalam buku Mekar Bersari di Masa Pandemi 2021 karya Minhajul Ngabidin dkk, berikut struktur cerita fantasi Orientasi Memuat pengenalan tokoh, latar belakang cerita, berikut dengan permasalahan yang akan dihadapi. Baca juga Perbedaan Cerita Fantasi dan Fabel Komplikasi Berisi perkembangan permasalahan yang dihadapi tokoh, hingga mencapai klimaksnya. Resolusi Adalah bagian yang menyatakan pemaparan atau cara memecahkan masalah. Contoh cerita fantasi beserta strukturnya Agar lebih memahaminya, berikut contoh cerita fantasi beserta strukturnya Keajaiban Kantong Merah Apakah kamu tahu apa itu cerita fantasi? Pernah membacanya? Oke, di artikel ini kita akan bahas hal-hal menarik tentang cerita fantasi yang perlu kamu pahami. — Inget enggak, dulu waktu kamu masih SD atau mungkin sebelum masuk sekolah, pernah baca-baca buku yang berisi teks cerita fantasi atau tidak nyata? Misalnya, kisah Putri Duyung, Si Kancil, Roro Jonggrang, atau Bandung Bondowoso yang terkenal. Semua judul cerita itu, termasuk teks cerita fantasi yang berupa khayalan dari pengarangnya lho. Lalu, apa arti dari cerita fantasi? Yuk, kita kenali pengertian, unsur, struktur, dan jenis teks cerita fantasi. Pengertian Teks Cerita Fantasi Teks cerita fantasi adalah bahan tertulis yang berbentuk karangan atau tulisan untuk menuturkan, menggambarkan, atau membayangkan berbagai perbuatan, pengalaman, dan kejadian berupa angan-angan, khayalan, imajinasi, atau rekaan belaka. Dengan kata lain, hal-hal yang digambarkan dalam teks fantasi adalah hal-hal yang tidak nyata atau fiksi. Unsur-Unsur Teks Cerita Fantasi Nah, berikut ini adalah unsur-unsur teks cerita fantasi yang bisa kamu perhatikan. Unsur-unsur ini yang jadi pembeda antara teks cerita fantasi dengan jenis teks lainnya, lho! 1. Ada keajaiban, keanehan, dan kemisteriusan Teks cerita fantasi adalah cerita fiksi berjenis fantasi dunia imajinatif yang diciptakan penulis. Di dalam teks cerita fantasi, diungkapkan hal-hal supranatural, kemisteriusan, dan kegaiban yang tidak ditemui dalam dunia nyata. Jadi, pada teks cerita fantasi, hal yang tidak mungkin seolah-olah menjadi hal yang biasa. Tokoh dan latar yang diciptakan penulis tidak ada di dunia nyata atau modifikasi dunia nyata. 2. Ide cerita Ide cerita teks cerita fantasi terbuka terhadap daya khayal penulis. Artinya, tidak dibatasi oleh realitas atau kehidupan nyata. Ide cerita ini juga bisa berupa irisan dunia nyata dan dunia khayal yang diciptakan pengarang. Ide cerita pada teks ini terkadang bersifat sederhana, tapi mampu menitipkan pesan yang menarik. Tema cerita fantasi adalah gaib, supernatural, atau futuristik. Contoh cerita fantasi Sumber 3. Menggunakan berbagai latar lintas ruang dan waktu Peristiwa yang dialami tokoh terjadi pada dua latar, yaitu latar yang masih ada dalam kehidupan sehari-hari dan latar yang tidak ada pada kehidupan sehari-hari. Alur dan latar cerita fantasi memiliki kekhasan. Rangkaian peristiwa cerita fantasi menggunakan berbagai latar yang menerobos dimensi ruang dan waktu. Jalinan peristiwa pada cerita fantasi berpindah-pindah dari berbagai latar yang melintasi ruang dan waktu. 4. Tokoh unik memiliki kesaktian Tokoh dalam cerita fantasi bisa diberi watak dan ciri yang unik, yang tidak ada dalam kehidupan sehari-hari. Tokoh memiliki kesaktian-kesaktian tertentu. Tokoh mengalami peristiwa misterius yang tidak terjadi pada kehidupan sehari-hari. Tokoh mengalami kejadian dalam berbagai latar waktu. Tokoh juga ada pada waktu dan tempat yang berbeda zaman bisa waktu lampau atau waktu yang akan datang atau futuristik. 5. Bersifat fiksi Cerita fantasi bersifat fiktif bukan kejadian nyata. Cerita fantasi bisa diilhami oleh latar nyata atau objek nyata dalam kehidupan, tetapi diberi fantasi. 6. Bahasa Penggunaan sinonim disampaikan dengan emosi yang kuat dan variasi kata yang cukup menonjol. Bahasa yang digunakan variatif, ekspresif, dan menggunakan ragam percakapan bukan bahasa formal. Contoh Teks Cerita Fantasi Supaya kamu lebih paham sama teks cerita fantasi, coba perhatikan contoh di bawah ini, ya! Timun Mas Alkisah, ada seorang janda yang tidak mempunyai anak bernama Mbok Srini. Saat pergi ke hutan, ia didatangi raksasa yang memberinya biji timun. Raksasa tersebut mengatakan kalau ia akan mempunyai anak lewat biji timun tersebut. Mbok Srini pulang dan menanam biji timun itu. Setelah beberapa waktu, tanaman timunnya hanya berbuah satu, warnanya emas. Ia membelah buah tersebut dan kaget karena isinya bayi perempuan. Anak itu diberi nama Timun Mas. Singkat cerita, Timun Mas sudah dewasa. Suatu malam, Mbok Srini bermimpi didatangi raksasa. Raksasa tersebut akan menjemput Timun Mas seminggu lagi. Mbok Srini takut, lalu menemui petapa sakti. Petapa itu memberikan empat bungkusan kecil, berisi biji timun, jarum, garam, dan terasi. Pada hari yang ditentukan, Mbok Srini meminta Timun Mas pergi. Raksasa pun mengejarnya. Timun Mas membuka bungkusan pertama, seketika sekelilingnya menjadi ladang timun dan menghambat sang Raksasa. Begitu akan tertangkap lagi, Timun Mas membuka bungkusan kedua. Dalam sekejap, sekelilingnya menjadi rerimbunan pohon bambu yang runcing. Raksasa terus mengejar meski terluka. Timun Mas membuka bungkusan ketiga. Daerah sekitarnya menjadi lautan luas. Namun, raksasa itu bisa melewatinya. Dengan ketakutan, Timun Mas melempar bungkusan terakhir. Sekelilingnya berubah menjadi lautan lumpur yang mendidih. Raksasa pun tercebur dan tewas. Selamatlah Timun Mas. Ia menemui ibunya dan mereka hidup bahagia. Sumber cerita Baca juga Cara Membuat Teks Cerita Fantasi Struktur Teks Cerita Fantasi Setelah kita melihat contoh teks cerita fantasi, nah sekarang kita bahas gimana strukturnya. Adanya struktur membuat kita lebih mudah dalam menyusun cerita fantasi. Dari contoh teks cerita fantasi yang kita udah bahas sebelumnya, bisa bedah strukturnya seperti berikut guys! 1. Orientasi Orientasi merupakan tahap pengenalan dalam cerita. Dimulai dari tema, tokoh, dan alur. Karakter tokoh biasanya juga akan diceritakan pada bagian orientasi. Kalau melihat contoh teks cerita fantasi di atas, maka orientasinya terdapat pada paragraf berikut “Alkisah, ada seorang janda yang tidak mempunyai anak bernama Mbok Srini. Saat pergi ke hutan, ia didatangi raksasa yang memberinya biji timun. Raksasa tersebut mengatakan kalau ia akan mempunyai anak lewat biji timun tersebut. Mbok Srini pulang dan menanam biji timun itu. Setelah beberapa waktu, tanaman timunnya hanya berbuah satu, warnanya emas. Ia membelah buah tersebut dan kaget karena isinya bayi perempuan. Anak itu diberi nama Timun Mas.” 2. Komplikasi Pada bagian komplikasi, cerita fantasi akan berisi konflik yang sedang dihadapi oleh karakter. Konflik atau komplikasi yang muncul menjadi inti dari jalannya cerita fantasi. Jadi, komplikasi yang disajikan dari contoh teks fantasi “Timun Mas” yaitu “Singkat cerita, Timun Mas sudah dewasa. Suatu malam, Mbok Srini bermimpi didatangi raksasa. Raksasa tersebut akan menjemput Timun Mas seminggu lagi. Mbok Srini takut, lalu menemui petapa sakti. Petapa itu memberikan empat bungkusan kecil, berisi biji timun, jarum, garam, dan terasi.” 3. Resolusi Nah, setelah melewati komplikasi, dalam teks cerita fantasi akan disajikan jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi karakter. Tahap inilah yang disebut dengan resolusi. Dalam tahap ini juga permasalahan mulai mereda, sehingga pembaca akan mulai bertanya-tanya bagaimana nasib dari karakter di akhir cerita. Dari contoh di atas, maka resolusinya adalah “Pada hari yang ditentukan, Mbok Srini meminta Timun Mas pergi. Raksasa pun mengejarnya. Timun Mas membuka bungkusan pertama, seketika sekelilingnya menjadi ladang timun dan menghambat sang Raksasa. Begitu akan tertangkap lagi, Timun Mas membuka bungkusan kedua. Dalam sekejap, sekelilingnya menjadi rerimbunan pohon bambu yang runcing. Raksasa terus mengejar meski terluka. Timun Mas membuka bungkusan ketiga. Daerah sekitarnya menjadi lautan luas. Namun, raksasa itu bisa melewatinya. Dengan ketakutan, Timun Mas melempar bungkusan terakhir. Sekelilingnya berubah menjadi lautan lumpur yang mendidih. Raksasa pun tercebur dan tewas.” 4. Ending Yeay, akhirnya serangkaian ceritanya udah masuk ke ending! Ending merupakan bagian akhir dari teks cerita fantasi. Pada bagian ini, cerita fantasi bisa berakhir dengan bahagia dan ada juga yang berakhir dengan kesedihan. Kalau begitu ending dari cerita “Timun Mas” di atas terdapat pada kalimat “Selamatlah Timun Mas. Ia menemui ibunya dan mereka hidup bahagia.” Dari sini kita bisa melihat kalau cerita tersebut memiliki ending bahagia. Jenis-Jenis Teks Cerita Fantasi Cerita fantasi dibagi menjadi dua jenis, yaitu berdasarkan kesesuaian dalam kehidupan nyata dan latar cerita. Lalu apa sih bedanya? 1. Berdasarkan kesesuaian dalam kehidupan nyata Pada teks cerita fantasi yang berdasarkan kesesuaian dalam kehidupan nyata dibagi menjadi dua, yaitu a. Cerita fantasi total Dalam jenis ini, cerita, karakter, latar, bahkan semua unsur di dalamnya merupakan fantasi atau tidak terjadi dalam kehidupan nyata. Misalnya cerita tentang kehidupan kerajaan di bawah laut. b. Cerita fantasi irisan Cerita fantasi irisan memakai latar dunia fantasi yang nama tempat atau nama peristiwanya masih ada di dunia nyata. Misalnya cerita tentang kehidupan putri salju dan 7 kurcaci di tengah hutan. 2. Berdasarkan latar cerita Cerita fantasi jenis ini juga dibagi menjadi dua, yaitu a. Cerita fantasi sezaman Cerita fantasi sezaman hanya memakai satu latar waktu saja, gengs. Misalnya, pakai latar waktu masa kini, masa lampau, atau masa datang. b. Cerita fantasi lintas waktu Kalau cerita fantasi lintas waktu merupakan kebalikan dari cerita fantasi sezaman. Di dalam cerita ini, bisa saja memiliki dua latar waktu yang berbeda. Misalnya, penulis memakai latar waktu masa lampau dan masa kini dalam satu rangkaian cerita. Itulah tadi pengertian, unsur, struktur, dan jenis cerita fantasi. Sudah semakin paham kan? Mau belajar seru dengan teman dari seluruh Indonesia? Yuk, gabung di ruangbelajar. Kamu akan belajar dengan video-video belajar interaktif, materi yang terstruktur, dan pastinya memudahkan kamu memahami konsep materi belajar. Yuk, langganan sekarang! Referensi Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia. Jakarta Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Sumber Foto Putri Duyung. Tautan Artikel diperbarui pada 18 Agustus 2022. Jakarta - Teks cerita fantasi adalah karangan yang berisi kisah penuh imajinasi dan khayalan hingga melebihi realitas. Jadi, dalam teks tersebut menceritakan kisah yang penuh fantasi. Dalam cerita fantasi, segala sesuatu yang bersifat tidak mungkin di dunia nyata merupakan hal yang biasa. Bahkan, tak jarang pengarang sengaja melebih-lebihkan hingga terkesan tidak masuk akal. Lirik Lagu Luka Lukaku - Langit Sore Lirik Lagu Sapu Nyere Pegat Simpai - Jawa Barat 40 Kata-Kata Romantis buat Pacar Jadi, pengarang mengandalkan apa yang ada dalam angan-angannya untuk kemudian dituangkan menjadi sebuah cerita. Tujuan dari teks cerita fantasi adalah untuk menghibur dan meningkatkan imajinasi para pembaca. Seperti jenis-jenis teks lainnya, teks cerita fantasi tersusun dari beberapa struktur. Teks cerita fantasi terbentuk dari tiga struktur, yakni orientasi, komplikasi, dan resolusi atau penyelesaian masalah. Di antara ketiga struktur tersebut, pengarang dapat menyisipkan beberapa struktur lain, seperti abstraksi atau gambaran umum, klimaks atau puncak ketegangan, dan terakhir koda atau penutup cerita yang berisi amanat. Untuk lebih jelasnya, bisa memahami contoh-contoh teks cerita fantasi yang dilengkapi dengan strukturnya. Berikut ini kumpulan contoh teks cerita fantasi beserta strukturnya, seperti dilansir dari laman Rabu 4/8/2021.Cermin AjaibOrientasi Pagi itu, Sinta sedang malas-malasnya untuk bangun dan bersiap ke sekolah karena semalam pekerjaan rumahnya baru ia selesaikan sekitar pukul 11 malam. Ia baru mampu membuka sebelah mata dan mengintip jam weker. Namun, seketika perhatiannya teralihkan oleh handphonenya yang berkedip. Ia mengambilnya, lalu menemukan bahwa ternyata Rama telah membalas pesan WhatsApp-nya. Saat itu pula Sinta tiba-tiba beranjak dari kamarnya dan lekas bersiap untuk berangkat ke sekolah. Hal tersebut sebetulnya tidak mengherankan karena, diam-diam, selama ini Rama adalah tambatan hati Sinta. Ia mengidolakan Rama karena Rama adalah anak yang ramah, sopan, dan berprestasi di sekolah. Meski masih duduk di bangku kelas 10 SMA, sinta sudah mulai belajar berdandan. Meski begitu, dandanan yang ia kenakan tidak berlebihan dan lebih berlandaskan menjaga kesehatan wajah saja. Jadi, salah satu persiapannya ke sekolah adalah dengan mengaplikasikan lip gloss ke bibirnya. Namun, pagi itu, ia tidak dapat menemukan cermin kecil yang biasa ia gunakan untuk berdandan. Ia pun terus mencari hingga akhirnya berpapasan dengan ibunya yang sedang sibuk di dapur. "Ma…, Mama liat cermin bedak Sinta ga?" Tanya Sinta. "Enggak, Sinta… Ini sudah terlalu siang lho, kenapa kamu belum berangkat juga, nanti telat," balas ibunya. "Iya ma, tapi kan Sinta belum pake lip gloss". "Pake cermin di lemari kamu aja Sin," ujar mamanya. "Enggak bisa Ma, ga keliatan, mesti deket," balas Sinta sambil mengeluh. "Ya udah pake cermin bedak mama aja, kamu ambil sendiri di kamar mama, di meja rias." Komplikasi Sinta lantas beranjak ke kamar ibunya dan segera menghampiri meja rias. Saat menghampirinya, Sinta melihat sederetan peralatan makeup. Namun, ia tidak menemukan cermin bedak kepunyaan ibunya. Ia akhirnya mencoba mencarinya di laci meja itu. Ia menemukan cermin kecil yang agak kusam dan tampak terlihat sudah berumur. "Nah, ini aja deh, bisa," gumamnya dalam hati. Namun, ketika ia bercermin, bukan wajahnya yang tampak. Sinta sontak kaget dan membalikkan cermin itu ke atas meja. Jantungnya berdebar kencang dan sedikit napasnya berpacu tak terkendali. "Mungkin cuma salah liat," ia berusaha menenangkan pikirannya di dalam hati. Tak lama dengan sedikit keraguan, ia membalikkan cermin itu lagi. Kali ini, ia benar-benar memfokuskan pandangannya pada cermin. Namun, ternyata sekali lagi ia melihat sosok lain yang berada di cermin itu. Seorang pria dengan wajah muram dengan alis tebal dan berpenampilan sedikit sangar. Ya, Sinta mengenali sosok itu. Ia adalah teman sekolahnya, pria yang justru kebalikan dari Rama. Ia kurang menyukai sosok pria itu karena pendiam dan selalu menyorotkan pandangan tidak ramah pada siapa pun. Ia adalah Rahwana. Resolusi "Sin, Sinta… Kamu kenapa sayang?", terdengar suara ibunya mendekat. Wajar saja jika ibunya khawatir karena bunyi cermin yang tadi dihentakan Sinta ke meja cukup keras. Ibunya lantas melihat Sinta yang sedang bercermin dengan wajah ketakutan dan penasaran. "Kok pake cermin itu Sin", tanya Ibunya. Sinta masih tidak bergerak dan belum menghiraukan pertanyaan ibunya. "Oh, kamu bisa liat juga ya, kamu liat siapa Sin?" Kali ini Sinta membalasnya "Lho, mama tahu? Sinta lihat Rahwana Ma, temen sekolah," balas Sinta makin keheranan. "Oh, ternyata kamu udah kenal ya, ya baguslah," balas ibunya. "Hah? Maksudnya gimana ma?," jawab Sinta sambil menyipingkan matanya. "Cermin itu pusaka keluarga kita sin, nenek kamu sih nyebutnya cermin jodoh," balas ibunya sambil tertawa kecil. "Hah? Sejak kapan kita punya beginian Ma, lagian.. ga mungkin Rahwana ma, Sinta ga suka sama dia, malah agak kekih," jawabnya. "Namanya jodoh siapa yang tau Sin". "Enggak ah, ga mau!" tegas Sinta. "Ah lagian kamu masih SMA, mana tahu soal gituan, masih belum umur!" balas mamanya. "Ih, tapi ga mungkin, Rahwana itu orangnya jutek banget, diajak ngobrol juga susah, mana kasar lagi, ga ada lembut-lembutnya ke cewek Ma," balas Sinta. "Kamu kenal sama dia Sin? Maksudnya, bener-bener tau isi hati sama sifatnya gimana?" "Boro-boro, kan kata Sinta juga diajak ngobrol aja susah," jawab Sinta. "Ya sudah kalau begitu, jangan menilai seseorang dari sikapnya saja, belum tentu seseorang yang sikapnya dingin seperti itu memiliki hati yang buruk." Sinta lalu tertegun sejenak merenungkan perkataan ibunya tersebut. Namun, tak lama ia kembali sadar bahwa persoalan pokok kali ini bukanlah soal Rahwana apalagi jodohnya. "Lho, tapi kok Mama punya cermin gini sih? Ini beneran? Ga ada layarnya kan?" tanya Sinta sambil meraba-raba bagian belakang cermin itu. "Itu belum seberapa Sin, masih banyak pusaka lain yang kamu bakal lebih kaget lihatnya," balas ibunya sambil mengedipkan NinaOrientasi Alangkah beruntungnya Nina memiliki keluarga idaman yang sangat menyayanginya kali ini. Keluarga barunya benar-benar memperlakukannya bak anak kandung satu-satunya yang mereka miliki. Nina telah lama berpindah-pindah keluarga karena keluarga yang mengadopsinya selalu tiba-tiba melepaskannya. Panti asuhan bahkan sempat bertanya-tanya akan tersebut. Mereka bahkan sempat mempertanyakan apakah Nina adalah anak yang nakal? Karena keluarga yang mengadopsinya selalu beralasan tidak sanggup, atau bahkan ketakutan untuk mengasuh Nina. Komplikasi Namun, sekarang sudah tak habis pikir karena ia telah berbahagia dengan keluarga barunya lebih dari dua tahun ini. Setelah merenungkan masa lalunya, nina tak kuasa menahan bersin. Saat ia bersin, butiran percikan cahaya keemasan keluar dari embusan mulutnya. Nina kaget melihatnya dan makin terkejut melihat topi yang dikelilingi percikan cahaya itu kini melayang dihadapannya. "Lho, Nina sudah bisa menyihir sambil bangun ya sekarang," ucap ibu tirinya yang tiba-tiba berada di samping Nina. Resolusi "Lho, mama kok tiba-tiba muncul sih?" tanya Nina. "Tebak…," jawab ibunya. "Apa? Nina bahkan tidak tahu apa yang mama omongin soal sihir-sihiram tadi," balasnya. "Kamu penyihir, mama juga penyihir." "Ah mama ngomong apa sih," tanya Nina. "Ga percaya? Nanti kita belajar bareng-bareng ya," balas mama nina sambil tiba-tiba menghilang meninggalkan serbuk keemasan yang Nina keluarkan saat bersin tadi. Nina makin tidak paham apa yang sebenarnya terjadi dengan topi itu. Ia menggaruk-garuk kepalanya sambil bergumam dalam hati "kenapa sih ini". "Besok mama jelasin ya Nin, sekarang mama sibuk menyelesaikan pesanan tetangga," ujar mamanya. Nina kaget lagi, karena suara mama terdengar di dalam pikirannya. "Enggak kok, mama gak bisa baca pikiran kamu, mama cuma bisa ngomong, yang lain juga begitu."Nino dan Alien yang MenggemaskanOrientasi Malam itu, entah mengapa tak seperti biasanya, Nino belum bisa tertidur. Ia sudah cukup lama mencoba memejamkan matanya, namun tak kunjung terlelap juga. Ia kemudian memutuskan untuk membuka jendela kamarnya, berharap angin segar dapat membuatnya mengantuk. Namun, tak lama setelah ia membuka jendelanya, sekelibat cahaya terang tampak mendekat dari kejauhan. Nino lantas kembali menghampiri jendela kamarnya. Cahaya itu makin dekat dan mulai membuat Nino silau dan menutup mata dengan sebelah tangannya. Komplikasi Tiba-tiba seorang alien yang berukuran mungil datang. Perutnya buncit, tubuhnya berwarna biru, dan bibirnya berwarna merah muda. Matanya hijau terang. Alien berkepala besar itu tiba-tiba mengeluarkan cahaya merah dari tangannya yang menghangatkan tubuh Nino. "Halo, k-k-kamu siapa?" tanya Nino agak ketakutan. Alien itu kemudian menjawabnya dengan bahasa yang tidak dipahami oleh Nino bahkan manusia lainnya! "Blah weos dgak, laih ipos en quere?" "Maaf, aku enggak paham apa yang kamu katakan," balas Nino. Seketika alien itu pun tampak memahami apa yang terjadi, lalu memutar-mutar kupingnya yang berbentuk seperti antena seakan menyesuaikan sesuatu, seperti kita menyesuaikan frekuensi radio. Kemudian ia berkata dengan bahasa manusia ,"aku tidak bisa tidur, di planetku mataharinya ada tiga, jadi terlalu terang, boleh aku ikut tidur di sini?" Resolusi Meski agak ragu, Nino memperbolehkannya. Tak butuh waktu lama, alien itu pun lekas berbaring di lantai karpet kamar Nino. "Maaf, kamu boleh menggunakan kasurku kok, tidak usah di lantai", ujar Nino. Namun, Nino terlambat karena Alien itu sudah terlelap tidur, ia mendengkur seperti kucing. Kemudian, selang beberapa detik saja, alien itu terbangun lagi. "Terima kasih, tidurku lelap sekali tadi," alien itu berkata sambil menahan menguap. "Lho, kamu kan baru tidur beberapa detik saja?" jawab Nino. "Oh, iya, makhluk dari planetku hanya membutuhkan tidur 15 sampai 30 detik saja dalam 1000 tahun." Alien itu pun keluar dan terbang kembali ke angkasa melalui jendela kamar tidur. Coba tebak, siapa sekarang yang tidak akan bisa tidur karena telah menyaksikan peristiwa luar biasa tersebut? Sumber SerupaBerita video cerita cinta, musik, dan sepak bola ala Bob Marley yang menggemari Santos dan Tottenham Hotspur - Struktur cerita fantasi adalah orientasi, komplikasi dan resolusi. Orientasi berisi pengenalan dan konflik, komplikasi berisi krisis hingga klimaks, dan resolusi berisi penyelesaian. Berikut ini penjelasan singkat tentang struktur cerita fantasi Struktur cerita fantasi Melansir Literary Devices, fantasi adalah bentuk genre literasi yang tidak benar-benar terjadi di dunia nyata. Plot cerita fantasi berkaitan dengan sihir, mistik, makhluk gaib, dan lain-lain yang tidak pernah terjadi di dunia Kemdikbud RI, struktur cerita fantasi adalah orientasi, komplikasi, dan resolusi. Berikut ini ciri bagian-bagian struktur cerita fantasi Orientasi Struktur cerita fantasi orientasi berisi pengenalan tokoh, latar, watak tokoh, dan konflik. Komplikasi Struktur cerita fantasi komplikasi berisi hubungan sebab akibat sehingga muncul masalah hingga masalah itu memuncak klimaks. Resolusi Struktur cerita fantasi resolusi adalah berisi penyelesaian masalah dari konflik yang terjadi. Baca juga Jenis Cerita Fantasi Variasi pengungkapan struktur cerita fantasi Pengembangan variasi struktur cerita fantasi bisa dilakukan dalam berbagai pola. Pola pengembangan orientasi bisa dikembangkan dari deskripsi latar, pengenalan tokoh, atau pengenalan konflik. Pola pengembangan komplikasi bisa dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain, mengubah latar, atau melompat ke zaman yang berbeda masa lampau atau masa depan. Pola pengembangan resolusi bisa dikembangan dengan lompatan waktu, sebab akibat yang unik, atau dengan kejutan. Struktur teks cerita fantasi terdiri dari orientasi, yaitu struktur awal dalam teks cerita fantasi yang berisi pengenalan tokoh dan latar kepada pembacanya, komplikasi, yaitu saat masalah mulai bermunculan dan mencapai puncaknya, resolusi, yaitu bagian akhir atau penyelesaian masalah yang terdapat dalam struktur komplikasi, dan koda atau pesan moral yang disampaikan secara tertulis dalam cerita ada teks cerita fantasi yang mencantumkan koda dan ada pula yang tidak. Berdasarkan penjelasan di atas, jawaban yang tepat adalah B.

buatlah telaah struktur teks fantasi dengan melengkapi paparan berikut